Wednesday, February 08, 2006

Bahasa Penantian


Katanya kau sudah bosan sendiri
Katanya kau tak lagi terpuruk masa lalu
Katanya kaupun ingin kembali berbagi

Maka kucoba menelusuri hatimu
Mengakrabi setiap kisahmu
Mencoba menjalin manik-manik hati
Kujadikan seuntai mutiara cinta

Hanya saja…
Aku tahu kau tetap disitu
Tak pernah melangkah
Tak peduli pada waktu
Pada harapan
Bahkan pada kesepianmu sendiri

Aku kehilangan rasa akan waktu
Aku mencari jawaban atas ketidakpastian yang engkau tawarkan
Meski aku harus terpasung

Dan pagi ini…
Kembali aku terbangun di antara kuncup-kuncup kesepian yang ranum

Brebes, Medio Desember 2005
“Untukmu yang sibuk dengan dirinya sendiri dan beriku janji saat purnama bulan Juli”

0 Comments:

Post a Comment

<< Home